3D Visual : Adiatman
Architect Writer : Adiatman
Dalam hal ini, kita mungkin akan sepakat bila rumah yang sehat itu memenuhi beberapa kriteria, diantaranya: sirkulasi udara yang baik, ruangan yang mendapat cukup cahaya alami dari matahari, tata letak ruangan yang memudahkan pergerakan penghuni untuk beraktifitas, tersedianya lahan terbuka untuk menanam tanaman, dsb. Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang membangun rumah sehat dengan tinjauan pada sirkulasi udara (penghawaan) dan pencahayaan alami pada ruangan-ruangan didalam rumah tersebut.
Salah satunya dengan rumah ini, arsitek tetap mementingkan rumah sehat sebagai patokan atau konsep yang di ingikan sang pemilik rumah. Pada dasarnya sang pimilik rumah mempunyai lahan yang cukup luas, sehingga arsitek membagi ruang-ruang kegiatan didalam rumah begitu mudah dilahan yang cukup ini.
Seperti halnya sirkulasi udara (penghawaan), pencahayaan pada ruangan sebaiknya bersumber pada cahaya alami. Sehingga selain sehat juga dapat menghemat energi. Tidak perlu menyalakan lampu di siang hari.
DENAH
Teras Depan
Ruang Tamu
Kamar Anak (2 Buah)
Kamar Utama + Km/wc
Toilet
Ruang Keluarga
Ruang Makan
Dapur
Teras Samping
Teras Belakang
Taman Depan
Taman Samping
Taman Belakang
Di setiap ruang-ruang mempunyai sirkulasi udara dan pencahayaan alami yang masuk lewat jendela. Bukaan ini di fungsikan terjadinya pergantian udara di dalam rumah, rumah sehat ini pun tetap dipikirkan arsitek untuk memenuhi keinginan sang pemilik rumah. Rumah ini mempunyai taman, taman depan, samping, dan belakang, difungsikan untuk bukaan sirkulasi udara dan pencahayaan di setiap ruang-ruang yang ada.
Di bagian fasad depan, di buat sesimpel mungkin untuk menggurangi terjadinya dana yang meloncak tinggi di karenakan permainan profil beton yang rumit. Dengan adanya taman yang luas untuk bebas melihat view yang berada di luar rumah.
Secara umum, bukaan seperti pintu atau jendela sebaiknya berada di sebelah utara atau selatan karena tidak terpapar sinar matahari secara langsung. Jika terpaksa bukaan pintu dan jendela berada pada posisi utara atau selatan, maka dapat ‘diakali’ dengan meng-install tirai (shade atau blind) pada bukaan pintu atau jendela yang materialnya dominan kaca. Sehingga intensitas cahaya matahari yang masuk kedalam rumah atau ruangan dapat diatur sedemikian rupa.
Demikianlah artikel tentang perencanaan bangunan rumah sehat kali ini.
0 komentar:
Posting Komentar